5 Dessert Unik Yang Bisa Kamu Temui Saat Berlibur Ke Jepang

sumber foto : Clozetters Mellarisya

Dessert merupakan hidangan penutup yang dicintai semua orang. Lewat rasa manis dan sensasi dingin yang diberikan, menjadikan dessert dikenal sebagai sajian moodbooster terbaik karena mampu membangkitkan mood seseorang.

Di berbagai penjuru dunia, dessert termasuk hidangan yang selalu mudah ditemukan. Setiap negara memiliki ciri khas masing-masing dalam mengkreasikan hidangan penutup, termasuk di Jepang. Berikut adalah 5 dessert unik yang bisa kamu temui saat berlibur ke Jepang.

Taiyaki

sumber foto : Clozette Ambassador Japobs

Dalam bahasa Jepang, ‘tai’ adalah sebutan untuk semua jenis ikan dan ‘yaki’ berarti panggang. Sesuai namanya, kue ini memiliki bentuk ikan dan dibuat dari adonan tepung yang kemudian dipanggang dalam teflon khusus.

Sudah ada sejak 100 tahun yang lalu, awalnya kue tradisional khas Jepang ini hanya diisi dengan kacang azuki yang direbus. Mulai tahun 2000-an, taiyaki berinovasi untuk menghadirkan beragam topping lain seperti krim keju, cokelat, krim mustard hingga ice cream. Kamu bisa mendapatkan dessert ini di supermarket dan gerai khusus taiyaki dengan harga 100-300 yen.

Tempura Ice Cream

Tempura merupakan salah satu makanan khas Jepang yang paling populer. Jika biasanya kamu menemukan tempura disajikan bersama cumi, udang, atau ayam, Jepang menciptakan tempura dengan inovasi yang berbeda, yakni bersama ice cream.

Tempura ice cream memiliki lapisan luar yang renyah dan sensasi dingin dari es krim di dalamnya. Cita rasa yang unik menjadikan dessert ini sangat populer sebagai hidangan penutup di Jepang.

Es Krim dalam Potongan Semangka dan Jagung Bakar

sumber foto : Clozette Ambassador Japobs

Pencipta kreasi dessert unik dari Jepang yang satu ini adalah seorang pastry chef sekaligus pemilik bakery bernama Dominique Ansel. What-a-melon, merupakan nama menu untuk es krim yang disajikan bersama potongan semangka dan dibuat menyerupai sandwich. Menariknya lagi, biji semangka dalam menu ini disisihkan dan diganti dengan cokelat.

Sementara pada menu kedua yang berbahan dasar jagung diberi nama Creme de la Corn. Dessert ini disajikan bersama jagung yang dibakar lengkap dengan topping es krim yang lezat. Kedua menu ini hanya tersedia saat musim panas di Jepang dan dibanderol dengan harga 1000 yen.

Wagashi

sumber foto : Clozetter Jasiva

Jika dilihat sekilas, wagashi tampak seperti kue mochi yang sering kamu jumpai di Jepang. Padahal, dessert yang satu ini merupakan permen dengan ragam bentuk unik yang berisi adonan kacang merah.

Banyak variasi wagashi yang bisa kamu temui di Jepang. Tidak hanya diperuntukan untuk musim atau perayaan tertentu saja, setiap daerah di sana juga memiliki beragam wagashi dengan keunikan dan ciri khas masing-masing. Camilan manis ini telah dikonsumsi sejak dahulu dan sering dijadikan buah tangan wajib oleh para wisatawan.

Dango

Dango adalah makanan penutup tradisional khas Jepang. Dessert yang satu ini terbuat dari bahan dasar tepung ketan yang diolah menjadi bola-bola kemudian dibentuk layaknya satai.

Menariknya, kamu bisa mencelupkan dango ke dalam cairan gula sesuai selera. Manisan ini termasuk jenis camilan yang populer karena harganya relatif murah dan mudah ditemukan di pusat jajanan Jepang.