Jepang yang Meriah di Musim Panas, Intip 4 Festival Serunya! | CoolJapan

Sumber foto: Instagram @sorakami_uk 


Jika musim dingin identik dengan salju, musim semi identik dengan bunga sakura, dan musim gugur penuh pepohonan berwarna jingga dan merah, lalu, seperti apa Jepang di musim panas? Ternyata, nggak kalah seru lo, Clozetters! Malah lebih meriah dengan keseruan beragam festival yang tersebar di berbagai penjuru Jepang. 

 

Jika kamu berencana menyelami budaya Jepang yang kaya, berkunjunglah ke negeri matahari terbit ini di musim panas. Akan sulit bagi kamu untuk memilih festival mana yang paling ingin dikunjungi, karena masing-masing punya keunikan tersendiri. Berikut 4 di antaranya yang bisa menjadi opsi untukmu! 



Gion Matsuri 


 

Festival yang satu ini berlangsung selama sebulan penuh setiap bulan Juli di Kyoto. Namun, highlight dari festival ini ada di dua hari berbeda dan menutup jalan-jalan utama di Kyoto untuk iring-iringan kendaraan hias yang megah. Selama Gion Matsuri, kamu bisa menjumpai keindahan lampion yang dipajang di beberapa tempat, pameran benda-benda bersejarah, bazar makanan, minuman, dan pakaian tradisional Jepang, hingga beragam prosesi yang menarik untuk ditonton. 




Nebuta Matsuri 


 

Merupakan pawai nebuta, yakni lentera berukuran raksasa bergambar hewan atau pemeran kabuki, Festival Nebuta ini diadakan setiap 2- 7 Agustus di Kota Aomori. Ukuran nebuta sangat besar, sampai-sampai satu nebuta bisa diangkat oleh lebih dari 6 orang, lo! Menyemarakkan suasana festival, ada penari di sekitar iring-iringan yang mengajak penonton untuk menari bersama. 



Sumidagawa Fireworks Festival 


 

Festival kembang api tertua di dunia ternyata ada di Jepang, lo! Sumidagawa Fireworks Festival diadakan sejak tahun 1732, setiap hari Sabtu terakhir di bulan Juli. Langit malam di Sungai Sumida, Tokyo, akan dihiasi warna-warni ribuan kembang api yang meriah. Festival ini hanya berlangsung ketika cuaca cerah, dan akan di-cancel ketika turun hujan. 



Tenjin Matsuri 


 

Jika festival lainnya berpusat di jalan, Tenjin Matsuri yang prosesinya berada di darat dan di sungai menawarkan keunikan tersendiri. Festival yang diadakan setiap akhir Juli di Osaka ini punya sejarah panjang sejak abad ke-10 untuk menghormati dewa Kuil Tenmangu. Keseruannya meliputi pesta kostum karakter, tarian, festival musik tradisional, hingga prosesi dengan perahu di Sungai Okawa yang diakhiri dengan peluncuran kembang api.

 

 

Bagaimana, Clozetters? Menarik sekali, bukan, keseruan musim panas di Jepang? Festival mana yang ingin kamu kunjungi? 


READ MORE ON THIS TOPIC